KABUPATEN BEKASI, SINAR PENA.COM- Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Putih Sari, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi publik di berbagai daerah.
Kali ini, Putih Sari bersama BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi-Cikarang menggelar kegiatan sosialisasi perluasan peserta jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan yang dihadiri ratusan Warga Kelurahan Wana Sari
Kegiatan yang berlangsung Di Gedung Serba Guna Rw 24 kelurahan Wanasari Kec Cibitung Kab Bekasi ,diawali dengan do’a bersama yang di pimpin Oleh Ust Amsor, sebagai ungkapan rasa syukur dan harapan agar acara berjalan lancar serta membawa manfaat bagi seluruh peserta.
Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan tampak dari antusiasme masyarakat yang hadir sejak Sore untuk mengikuti jalannya kegiatan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Gerindra
Putih Sari, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, Indra Gunawan, Anggota Dprd Kab Bekasi Iwan Setiawan (lentik ) Fraksi partai Gerindra, Babinsa AD (Mayor Junaedi)Program Khusus Ketenagakerjaan,Indra Gunawan dari Bpjs Cabang Bekasi Cikarang,Indra Gunawan (Bpjs) serta tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Putih Sari menyampaikan "pentingnya peran BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan bagi para pekerja, baik formal maupun informal.
Menurutnya, jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam melindungi masyarakat dari risiko sosial ekonomi akibat kecelakaan kerja, kematian, atau kehilangan pekerjaan.
“Perlindungan bagi pekerja adalah hak dasar yang harus dipenuhi. Melalui BPJS Ketenagakerjaan, kita ingin memastikan masyarakat memiliki jaminan yang melindungi mereka dan keluarga dari risiko kerja maupun kehilangan pendapatan,” Ujar Putih Sari di hadapan peserta.
Putih Sari juga mengajak masyarakat untuk aktif mendaftarkan diri dan keluarga ke dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan. Menurutnya, Komisi IX DPR RI terus mendorong sinergi antara pemerintah dan lembaga terkait agar sosialisasi program ini dapat menjangkau masyarakat hingga ke pelosok desa.
Sementara itu Indra Gunawan (Bpjs) Cabang Bekasi-Cikarang, Program Khusus Ketenagakerjaan Bekasi–Cikarang, menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini ditujukan bagi para pekerja bukan penerima upah (BPU), seperti petani, pedagang, nelayan, pelaku UMKM, hingga ojek online.
“Kami harapkan seluruh pekerja bukan penerima upah ini bisa menjadi peserta program BPJS/ Ketenagakerjaan.
Program ini sangat penting karena jika terjadi musibah seperti kecelakaan kerja, maka peserta dan keluarganya akan mendapatkan perlindungan dan bantuan,” jelasnya.
Indra menambahkan, untuk menjadi peserta program mandiri BPJS Ketenagakerjaan, masyarakat cukup membayar iuran sebesar Rp16.800 per bulan, yang sudah mencakup jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.(Dede ewok)



Posting Komentar