KABUPATEN BEKASI, SINAR PENA.COM- Suasana aksi damai di kawasan Patung Golok, Kompleks Pemda Kabupaten Bekasi, Kamis (25/9/2025), berlangsung kondusif. Hal ini tidak lepas dari kepemimpinan Kapolsek Cikarang Pusat, AKP Elia Umboh, yang memilih turun langsung memimpin pengamanan dengan cara yang humanis, ramah, dan penuh persahabatan.
Daripada hanya berdiri di barisan pengamanan, AKP Elia Umboh mendekati massa aksi, menyapa dengan senyum, serta menyampaikan imbauan dengan bahasa yang mudah dipahami. Ia menegaskan bahwa kepolisian hadir bukan untuk membatasi aspirasi, melainkan untuk mengawal agar penyampaian pendapat berjalan aman dan kondusif.
Polisi yang Lebih Dekat dengan Masyarakat
Langkah sederhana namun penuh makna ini menunjukkan bahwa jajaran Polsek Cikarang Pusat di bawah kepemimpinan AKP Elia Umboh semakin profesional dalam bekerja. Polisi tidak lagi dipandang sebagai sosok yang menakutkan, melainkan sebagai mitra masyarakat yang siap mengayomi, melindungi, dan melayani dengan sepenuh hati.
Pendekatan humanis ini juga memperlihatkan transformasi kepolisian di tingkat Polsek: dari sekadar aparat penegak hukum, menjadi sahabat masyarakat yang hadir membawa rasa aman, bukan ketegangan.
Suasana Kondusif, Aspirasi Tersampaikan
Berkat pengamanan yang persuasif, seluruh rangkaian aksi berjalan damai tanpa ada gesekan. Massa merasa nyaman menyampaikan aspirasi, sementara masyarakat sekitar tetap dapat beraktivitas tanpa terganggu.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa ketika polisi hadir dengan pendekatan persahabatan, masyarakat akan lebih menghargai aturan dan tertib dalam beraspirasi.
Cerminan Kepemimpinan Humanis
Kepemimpinan AKP Elia Umboh kini menjadi contoh nyata bagaimana kepolisian bisa menjalankan tugas dengan profesional, namun tetap mengedepankan sisi kemanusiaan. Dengan cara inilah Polsek Cikarang Pusat berhasil menjaga kepercayaan publik—bahwa polisi bukan hanya pengayom, tetapi juga sahabat masyarakat.(Dede ewok)
Posting Komentar