Pemerintah Kabupaten Dompu Ajak Semua Pihak Cegah Stunting

Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Dinas BKKBN Menghimbau pencegahan Stunting

DOMPU NTB, SINAR PENA.COM - Penanganan dalam upaya mencegah dan menanggulangi Sunting , Dinas BKKBN kabupaten Dompu terus dilakukan.

Hal ini merupakan salah satu program prioritas agar anak anak Indonesia tumbuh dan berkembang dengan baik.

Dalam pencegahan Stunting dikabupaten Dompu NTB, beberapa langkah telah dijalani termasuk : memastikan pemenuhan gizi seimbang bagi ibu hamil dan menyusui, memberikan ASI eksklusif, memberikan makanan pendamping ASI yang bergizi, memantau tumbuh kembang anak secara teratur, dan menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, penting untuk melibatkan semua pihak, termasuk pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat, dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting.

Langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan:

• Penuhi Gizi Seimbang:

  • Ibu hamil dan menyusui harus mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang, termasuk makanan yang kaya protein, vitamin, dan mineral. 
  • Berikan ASI eksklusif pada bayi hingga usia 6 bulan, kemudian berikan makanan pendamping ASI yang bergizi dan sesuai usia. 
• Pemantauan Tumbuh Kembang:

  • Bawa bayi dan anak-anak ke posyandu secara rutin untuk memantau tumbuh kembang mereka. 
  • Perhatikan tanda-tanda stunting seperti tinggi badan yang tidak sesuai usia, berat badan yang kurang, dan keterlambatan perkembangan. 
• Penyuluhan dan Edukasi:

  • Berikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang, pola asuh yang baik, dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan kepada orang tua dan masyarakat. 
  • Manfaatkan berbagai media komunikasi, seperti media sosial, radio, dan pertemuan masyarakat, untuk menyebarkan informasi tentang pencegahan stunting. 
• Peningkatan Akses:

  • Tingkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, termasuk pemeriksaan kehamilan, imunisasi, dan pelayanan kesehatan anak. 
  • Pastikan ketersediaan air bersih dan sanitasi yang layak untuk mencegah penyakit yang dapat memperburuk kondisi stunting. 
• Keterlibatan Semua Pihak:

  • Pemerintah daerah perlu berkomitmen dan memiliki visi misi yang jelas dalam penanggulangan stunting. 
  • Libatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersinergi dalam upaya penurunan angka stunting. 
  • Dorong partisipasi aktif masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan, dalam gerakan pencegahan stunting. 

Contoh program yang sudah berjalan di Dompu:

• Gerakan OTA (Orang Tua Asuh):

  Pemerintah Kabupaten Dompu mendorong gerakan ini untuk memberikan pendampingan dan bantuan gizi kepada keluarga yang membutuhkan. 
• SERULING DIMAS:

  Puskesmas Dompu Barat memiliki program "Seruan Keliling di Masjid dan Mushola" untuk memberikan informasi kesehatan dan pencegahan stunting. 
• Pelayanan Stunting Terintegrasi:

  Pemerintah Kabupaten Dompu menyelenggarakan pelayanan stunting terintegrasi di berbagai kecamatan, termasuk pemberian bantuan paket stunting dan penyuluhan. 

Dengan upaya bersama dan terpadu, diharapkan angka stunting di Dompu dapat terus ditekan dan generasi penerus dapat tumbuh sehat dan berkualitas. (*)