STOP PRESS : Kepada Nara Sumber SINARPENA.COM Diharap untuk tidak melayani wartawan kami yang KTA dan Kartu liputan Persnya sudah habis masa berlakunya. Demikian , atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih

Atap Gedung Kelas SDN Rengasdengklok Selatan VII Yang Ambruk Akan Diperbaiki PT PERURI


SDN Rengasdengklok Selatan VII yang atapnya roboh.( Foto sinarpena.com: cecep kurniawan)




KARAWANG, SINARPENA.COM -  Atap gedung SDN Rengasdengklok  Selatan VII yang belum lama ini roboh akibat dimakan usia kini tengah menunggu realisasi perbaikan oleh salah satu Perusahaan Negara yakni PT PERURI.

Menurut Kepala Sekolah SDN Rengasdengklok   Selatan VII, Ajang Rohita S.Pd menerangkan bahwa robohnya atap gedung terjadi setelah 7 hari lebaran Iedul  fitri, sekitar pukul 18.00 WIB. Bangunan  tersebut memang sudah tua dan lapuk karena sudah hampir 12 Tahun belum pernah ada perbaikan.

“ Permohonan perbaikan pernah diajukan pihak sekolah ke dinas pendidikan namun karena adanya pandemi covid 19  rencana perbaikan akhirnya tertunda. Namun jika bangunan lain yang dua ruangan tidak juga diperbaiki maka dikhawatirkan akan roboh karena sudah tua dan lapuk kayunya. Hal ini tentunya sangat membahayakan apalagi jika nanti siswa siswi sudah mulai masuk sekolah karena kasus pandemi covid 19 sudah tidak ada,” ujarnya.

Dikatakan  bahwa setelah itu pihak sekolah kembali melayangkan surat permohonan perbaikan melalui Kepala bidang sarana dan prasarana kecamatan dan ada respon dari salah satu Perusahaan milik negara yang perduli dan mau membantu memperbaikinya.

“ Alhamdulilah Tanggal 25 Agustus 2020 hari Selasa salah satu perusahaan milik Negara yakni
PT PERURI yang didampingi salah satu pejabat pemerintah kabupaten Karawang yang diwakili  
Bapak Syamsuri  dan juga dari Kabid Sarana dan Prasarana  Bapak Amen meninjau lokasi sekolah kami.” Ujar Kepala Sekolah.

Ditambahkan bahwa pihak sekolah sangat menunggu realisasi  bantuan dari PT PERURI yang akan memperbaiki bangunan yang roboh agar nantinya pada saat waktu masuk sekolah kondisi sarana bangunan sekolah sudah dapat digunakan dengan aman.



Laporan wartawan sinarpena.com: Cecep Kurniawan


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama